loading...
loading...
Hubungan kita dengan tetangga itu sering kali tidak berlangsung harmonis. Biasanya kita sering gosip atau membicarakan tetangga di belakang. Hal seperti ini seperti sudah wajar terjadi hampir di semua daerah perumahan.
Namun kadang ketika sudah saling bertemu biasanya kita bersikap baik dengan tetangga. Selain itu jika bermusuhan pihak ketua RT atau orang yang dituakan dalam masyarakat itu akan mengajak berdamai.
Kita semua jelas tidak ada terlibat dalam pertengkaran dengan tetangga. Apalagi pertengkaran itu sampai berujung pada kematian. Seperti pertengkaran dua orang ibu rumah tangga di Sulawesi Selatan yang hingga menyebabkan nyawa melayang ini.
Kejadian ini terjadi pada Selasa (3/10/2017). Salah satu ibu rumah tangga itu meninggal pada Rabu (4/10/2017).
Ibu rumah tangga yang meninggal bernama Nurminati Daeng Kenna. Kabar kematian iburumah tangga ini lantas jadi viral di media sosial. Pasalnya, karena hanya hal sepele dua ibu rumah tangga itu berkelahi hingga salah satunya tewas.
Padahal sebelum perkelahian itu terjadi mereka juga masih memberi makan anak-anaknya masing-masing. Video dan foto saat dua ibu rumah tangga ini berkelahi disebarkan oleh akun Facebook Yuni Rusmini pada Kamis (5/10/2017).
Berikut ini penjelasan Yuni Rusmini perihal pertengkaran dua ibu rumah tangga di Sulawesi Selatan ini.
"Ibu rumah tangga (IRT) Tewas Setelah Berkelahi dengan Tetangga di Takalar Dipicu masalah sepele, dua ibu rumah tangga (IRT) terlibat perkelahian di Takalar, Selasa (3/10/2017). Tepatnya di Jalan Pramuka, Kelurahan Sompu, Kecamatan Pattalassang.
Nurminati Daeng Kenna akhirnya tewas setelah terlibat duel satu lawan satu dengan tetangga sebelah rumahnya, MK. Dia sempat dirawat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padjonga Daeng Ngalle. Korban meninggal Rabu (4/10/2017).
Dalam video tersebut, kedua perempuan tersebut tampak saling jambak. Tidak hanya itu, salah seorang di antaranya juga tampak melempar lawannya dengan helm dan barang lain. Beberapa warga tampak melerai perkelahian itu.
Namun, sebagian besar warga hanya menonton sehingga duel itu berlangsung lama sebelum dipisahkan.
Akibatnya, Nurminati mengalami luka pada wajah dan leher yang menyebabkan meninggal dunia. Kepala Unit Reserse dan Kriminal Polres Takalar, Bripka Syamsuddin Jarre mengatakan, perkelahian itu dipicu masalah sepele.
"Awalnya keduanya memberi makan anak-anaknya di teras rumahnya masing-masing. Tiba-tiba pelaku menutup pintu rumahnya dengan keras sehingga korban tersinggung," urainya. Setelah korban dinyatakan meninggal, keluarganya bereaksi dengan menyerang rumah pelaku.
Beruntung polisi cepat mengamankan lokasi
.
#yunirusmini fb
#info takalar
#buat ibu" jadikan Ini pembelajaran. Jgn di tiru Dan di contoh. Mari Hidup damai bertetangga."
Cuma gara-gara penutup pintu dengan keras emosi jadi tersulut.
Pelaku dan korban berkelahi hingga membuat nyawa melayang.
Yuni Rusmini memberikan penjelasan lebih lanjut soal kejadian ini.
Jelas ini adalah contoh perbuatan yang tak pantas ditiru.
Mengetahui kejadian netizen merasa prihatin.
"Asstagfirullah,, begitu lah hasilnya ketika tidak mampu menahan diri dari amarah, mudah2an almh diterima amal ibadahnya dan diampuni segala dosanya" tulis Ellyta Dhewi.
"Itu kalo lagi berantem inget ada anak apa ya Allah.. Anaknya ngliatin ampe kayak begitu. Kejadian yg diliat anak itu akan terekam sampe dia dewasa.. Malah mungkin akan ditiru" tulis Reni Purbayanti.
"Negeri ini akan hancur ketika salah satu bangsanya berselisih namun yang lain hanya terdiam tanpa memberi pertolongan. Walaupun jumlah mereka itu amat banyak." tulis Toyib Sukses.
Lihat videonya berikut ini:
Sumber : http://style.tribunnews.com
loading...
